Tuesday, December 21, 2010

Integrasi Layanan pada Handset

Akhir-akhir ini semenjak menjamurnya BlackBerry® di Indonesia, operator seluler mulai melirik pasar dengan integrasi layanan pada handset mereka. Boleh jadi BlackBerry® yang menjadi pemicu akan hal ini. Semenjak BlackBerry® menjadi tren di masyarakat indonesia yang awalnya ditujukan kepada kaum eksekutif sekarang sudah merebak hingga kaum pelajar. Menjamurnya BlackBerry® di Indonesia selain karena kenyamanan dan fitur yang ditawarkan oleh handset itu, juga dipengaruhi oleh nge-tren-nya social networking seperti facebook dan twitter. Dari potensi pasar ini, maka sekarang bermunculan handset yang memiliki kemampuan/fitur untuk tetap dapat terhubung dengan layanan instant messaging maupun social networking. Bahkan sudah banyak bermunculan handset yang memiliki fitur serupa dengan BlackBerry®. Beberapa handset produksi cina bahkan memiliki fitur mirip BBM (BlackBerry® Messenger).
Dari adanya potensi ini, beberapa operator seluler bekerja sama pabrikan maupun developer untuk men-support produk mereka. Misalnya: ipad, android, nokia dan sebagainya. Bahkan dalam waktu dekat ini Indosat memiliki layanan NMS (Nokia Messaging service). Layanan ini adalah layanan push email, chatting dan social networking. Syarat dapat digunakannya layanan ini adalah aktifnya gprs dan os yang digunakan s60/s40. Harga yang dikenakan untuk layanan ini bahkan cukup murah. Selain nokia, Indosat juga menyediakan layanan untuk para pengguna handset berbasis android.
Android merupakan software berbasis kode computer yang bisa didistribusikan secara terbuka (open source) sehingga programmer bisa membuat aplikasi baru di dalamnya, terdapat Android Market yang menyediakan ribuan aplikasi baik yg gratis maupun berbayar, serta memiliki aplikasi native Google yang terintegrasi, seperti push email GMail, Google Maps, dan Google Calendar. Untuk dapat menggunakan layanan ini, pelanggan cukup mendaftarkan diri pada layanan broadband. Tarif yang dikenakan untuk layanan broadband sendiri tidak beda jauh dari tarif yang dikenakan untuk layanan BIS (BlackBerry® Internet Service). Dalam layanan tertentu wifi BlackBerry® tidak dapat digunakan. Akan tetapi, jika kita bandingkan harga yang harus dibayar untuk layanan broadband dengan layanan BIS untuk BlackBerry®, kita akan menemukan bahwa sebenarnya harga yang kita bayarkan sebanding dengan fitur yang kita dapat. Sedangkan untuk layanan pada ipad dan iphone, mirip dengan android.
Dalam persaingan yang ketat ini, tentu kita bisa dibuat bingung memilih layanan apa yang ingin kita pakai. Hal pertama yang perlu kita pertimbangkan adalah kebutuhan kita. Apa yang sebenarnya kita butuhkan. Apakah cukup dengan IM dan chatting saja atau juga browsing. Lalu seberapa sering kita menggunakan layanan itu dan dampaknya. Karena dari situlah kita dapat mengkalkulasi harga dan kemanfaatannya. Dan yang terakhir adalah perkembangan/service/layanan purna jual untuk handset itu, misal: update, upgrade system. Semoga bermanfaat.


Sent from my BlackBerry®
powered by Sinyal Kadang Ada Kadang Enggak INDOSAT

No comments:

Post a Comment